Wartaperawat.com – Upaya terus dilakukan oleh pengurus Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) untuk memberikan kesempatan bagi anggota perawat maupun ikatan/himpunan dalam membantu meringankan bagi korban bencana tsunami Selat Sunda.
Tentunya kejadian bencana yang terjadi Sabtu malam (22/12/2018) meninggalkan rasa kepedulian yang tinggi bagi para pengurus PPNI dan anggotanya terhadap dampak yang ditimbulkan.
Melalui kesepakatan bersama, akhirnya relawan perawat PPNI asal DPW Jawa Timur terlibat juga untuk mengirimkan relawan ke lokasi dampak bencana terparah yaitu di Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten.
Tepatnya di penghujung tahun, Prof Nursalam selaku Ketua DPW PPNI Jawa Timur melepas secara simbolis tim relawan perawat di Kantor Sekretariat DPW PPNI Jawa Timur, Surabaya, Senin (31/12/2018).
Melalui pesan tertulisnya, Rabu (02/01/2019) Ketua DPW PPNI Jawa Timur menjelaskan bahwa kegiatan ini intinya untuk ikut memberikan kontribusi dalam meringankan penderitaan bagi saudara-saudara yang terkena musibah.
Prof Nursalam juga berharap agar mudah-mudahan pengiriman relawan PPNI yang merupakan bentuk bhakti sosial ini dapat bermanfaat.
Sementara itu, berdasarkan informasi dari Wasis Sunoto selaku ketua tim relawan DPW PPNI Jawa Timur yang sedang bertugas, ada beberapa kegiatan yang dilakukan pada awal tahun baru atau hari Selasa (01/01/2019), diantaranya :
Dikatakannya, pada saat ini kondisi aktivitas masyarakat sudah relatif normal, hanya tinggal penanganan trauma pasca tsunami.
Pada saat sekarang ini tim relawan perawat PPNI Jawa Timur ditugaskan ke PKM Labuan Kab. Pandeglang, direncanakan pada hari Kamis (03/01/2019) mengakhiri tugasnya dan akan kembali lagi ke Surabaya. (IM)
Sumber : Ketua DPW PPNI Jawa Timur