Wartakesehatan.com  – Dengan berakhirnya masa tanggap darurat bencana di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 25 Agustus 2018, diperlukan langkah penanganan yang baik demi kemandirian.

Berbagai upaya telah ditempuh oleh pihak terkait untuk menyamakan persepsi dalam penanganan selanjutnya dengan sebaik-sebaiknya bagi korban bencana.

Untuk itulah Dewan Pengurus Pusat (DPP) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) mengambil inisiatif untuk mengetahui situasi terkini di lokasi bencana sekaligus mengakomodir kebutuhan yang diperlukan dalam penanganan korban gempa.

Dalam hal ini, Penanggung Jawab Bencana Nasional PPNI yaitu Ati Suryamediati (Ketua DPP Bidang Pelayanan PPNI) melakukan kunjungan ke Lombok (NTB) pada tanggal 25-26 Agustus 2018 dalam rangka melaksanakan hand over terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan oleh Tim Relawan Perawat PPNI.

Hingga saat ini, ada 6 Tim Relawan Perawat PPNI yang telah dikirim dalam penanganan korban bencana di Lombok dan sekitarnya. Melalui aksi kemanusian ini, para Relawan yang dikirim merupakan tenaga perawat yang berkompeten dalam bidangnya.

Adapun Tim Relawan PPNI tersebut berasal dari 6 DPW PPNI diantaranya : Jawa Timur, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Bali dan DI. Yogyakarta.

Pada saat kunjungan, Ati Suryamediawati diterima langsung oleh H. Muhir selaku Ketua DPW PPNI NTB di Kantor Sekretariat DPW PPNI NTB di Kota Mataram. Selanjutnya, PJ Bencana  didampingi oleh Pengurus DPW PPNI Provinsi NTB dan Ketua Tim Relawan Perawat PPNI dari D.I Yogyakarta (Tri Yuni Rahmanto) melanjutkan kunjungan ke lokasi bencana di Kabupaten Lombok Utara (KLU), yang merupakan Posko Tim Relawan Perawat PPN.

Pada kesempatan tersebut, dilakukannya  koordinasi dan penyampaian perkembangan yang ada serta rencana tindak lanjut dengan Direktur RSUD Tanjung. Setelah itu, dilanjutkan pertemuan di RS lapangan dengan Ketua Sarkorlap/Dinkes KLU.

Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka akan berakhirnya tanggap darurat bencana dan masa tugas gelombang keenam Tim Relawan Perawat PPNI dari DPW PPNI D.I Yogyakarta.

Dikesempatan kunjungan tersebut juga dilakukan identifikasi kebutuhan apa yang paling mendesak untuk pengungsi dan perawat sesuai yang diharapkan oleh Harif Fadhillah Ketua Umum DPP PPNI. Setelah itu, dari hasil evaluasi  akan disampaikan kepada DPW PPNI Provinsi.

Dengan akan berakhirnya masa tugas pengiriman Relawan Perawat PPNI ini, melalui pesan tertulisnya, Sabtu (25/8/2018) Mustikasari selaku Sekretaris Jenderal DPP PPNI menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh Ketua DPW PPNI Provinsi, Ketua Ikatan Himpunan dan seluruh Perawat Indonesia atas peranan, kepedulian maupun doanya dalam mengatasi korban bencana di NTB.

Sekaligus Pengurus DPP PPNI ini berharap Semoga PPNI makin dicintai masyarakat dan PPNI makin mantap. (IM)

Sunber : Sekretariat DPP PPNI