Wartaperawat.com – Sehubungan dengan tingkat kepentingan anggota Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) yang semakin banyak, diperlukan perhatian maupun pelayanan yang baik dan terstandar.

Berdasarkan AD/ART PPNI yang telah diamanatkan bahwa setiap kepengurusan PPNI diharuskan untuk mengadakan rapat kerja minimal sekali dalam masa periodenya.

Selain itu, dalam upaya penguatan organisasi profesi diperlukan sistem dan penjelasan yang terarah dan terintegrasi seiring dengan kemajuan teknologi dalam memberikan pelayanan kepada pengurus maupun anggotanya, serta menjalankan program kerja yang telah disepakati bersama.

Melalui musyawarah dan mufakat, Dewan Pengurus Daerah (DPD) PPNI Kota Administrasi Jakarta Timur menggelar TOT Terintegrasi dan Rapat Kerja Daerah (RAKERDA) I di Aula Kampus B Universitas Respati Indonesia (URINDO) Jakarta Timur, DKI Jakarta, 19-20 Januari 2019.

Acara ini dihadiri Ketua DPW PPNI DKI Jakarta Jajang Rahmat, Kristianawati selaku Sekretaris DPW PPNI DKI Jakarta dan para Pengurus DPW PPNI DKI Jakarta lainnya, yang terlibat dalam memberikan materi TOT Terintegrasi.

Setelah Ketua DPD PPNI Jakarta Timur Muzamil memberikan sambutannya, dilanjutkan dengan sambutan Ketua DPW PPNI DKI Jakarta, sekaligus membuka acara tersebut.

Dalam rangkaian kegiatan TOT Terintegrasi dan Rakerda ini diikuti oleh Pengurus dari 53 DPK (komisariat) yang ada di wilayah Jakarta Timur.

Panitia pelaksana menghadirkan juga pemateri dari pihak Bank BNI yang berkaitan dengan masalah virtual account.

Pelaksanaan yang dilaksanakan selama dua hari ini mendapatkan respon positif dari peserta, disamping itu adanya pembagian komisi atau bidang, diantaranya : Sekretaris dan Bendahara, Organisasi & Kaderisasi, Hukum, Pelayanan, Hubla & Kesejahteraan, Penelitian & Infokom, dan Diklat.

“DPD PPNI Jakarta Timur selama dua hari ini mengadakan Training of Trainer (TOT) dan Rakerda pertama DPD PPNI Jakarta Timur. Pada hari pertama diadakan TOT dan hari keduanya dilanjutkan dengan Rakerda,” ucap Muzamil disela-sela pelaksanaan di URINDO Jakarta, Minggu (20/1/2019).

Ketua DPD PPNI Jakarta Timur ini menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini untuk melatih semua pengurus DPD dan DPK yang ada di Jakarta Timur agar mengetahui tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) sebagai pengurus.

“Narasumber TOT berasal dari DPW PPNI DKI Jakarta yang sudah melaksanakan TOT dari DPP PPNI pada waktu sebelumnya, dikarenakan mereka semua mengetahui atas AD/ART nya maupun kebijakan yang ada, mereka menjadi lebih memahami dan dapat mengaplikasikan apa yang sudah didapat dari TOT tersebut,” jelasnya.

Muzamil menerangkan juga bahwa Rapat Kerja Daerah merupakan evaluasi program kerja DPD dan rencana program kerja DPD di tahun 2019, supaya mendapatkan masukan dari DPK tentang apa-apa saja yang sudah dilaksanakan oleh DPD dan bagaimana evaluasinya, ataupun program-program yang sudah disusun masing-masing bidang divisi untuk mendapat masukan dari DPK.

“Melalui kegiatan TOT kali ini, kami berharap kepada peserta yang telah mengikuti pelatihan ini, untuk dapat memahami, melaksanakan dan menerapkan ilmu yang didapat, dan dapat pula menjalankan organisasi dengan baik dan benar,” katanya.

“Kalau pelaksanaan Rakerda, diharapkan agar terbentuk dan terwujudnya program kerja yang baik dan disepakati oleh seluruh DPK, sehingga nantinya dapat dilaksanakan bersama dengan baik dan lebih terkoordinir lagi,” imbuh Muzamil.

Kegiatan ini berakhir dengan baik dan mendapat dukungan dari Pengurus DPD PPNI Jakarta Timur, yang dikoordinir oleh Hamdani selaku ketua panitia pelaksana. (IM)