Wartaperawat.com – Melalui dukungan dan himbauan Dewan Pengurus Pusat (DPP) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) untuk melanjutkan pembentukan Badan Penangggulangan Bencana (Bapena) PPNI di berbagai DPW.

Berkaitan hal itu Ketua Umum DPP PPNI Harif Fadhillah diwakili Jajat Sudrajat selaku Wakil Bapena Pusat PPNI mengikuti pelantikan Pengurus Bapena PPNI DKI Jakarta di Gedung Lantai 4 Gedung Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta.

Ketua DPW PPNI DKI Jakarta Jajang Rahmat Solihin melantik Pengurus Bapena PPNI DKI Jakarta, sebelumnya Maryanto selaku Sekretaris DPW PPNI DKI Jakarta membacakan surat keputusan pelantikan.

Dengan keberadaan Bapena PPNI DKI Jakarta mendapatkan apresiasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, sehingga perannya dapat membantu dalam mengatasi bencana.

“Pembentukan Bapena tentu menambah kekuatan baru dalam penanganan bencana khususnya di DKI Jakarta,” terang Isnawa Adji saat konferensi pers di Jakarta, Sabtu (3/9/2022).

Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta ini mengungkapkan perlunya berkolaborasi dengan Bapena PPNI DKI Jakarta dengan memperhatikan kebutuhan masing-masing.

“Tentunya dalam hal ini, BPBD DKI Jakarta dan Bapena bisa berkolaborasi dalam penanganan bencana sesuai dengan kapasitas dan kemampuan masing-masing organisasi,” ungkapnya.

“Ini lah yang menambah kekuatan DKI Jakarta dalam penanggulangan bencana,” tegasnya.

Dikatakannya, adanya peluang untuk melanjutkan kerja sama termasuk mengkoordinasikan kegiatan penangananan bencana menjadi lebih baik.

“Kita akan melanjutkan dengan kerja sama serta kegiaan-kegiatan yang kita simpulkan dan koordinatifkan,” imbuhnya.

Sementara itu, Cicielia Ernawati Rahayu sebagai Ketua Bapena PPNI DKI Jakarta yang baru dilantik menambahkan bahwa pembentukan Bapena merupakan bagian dari Badan kelengkapan PPNI yang tugasnya membantu dalam penanggulangan bencana.

“Bapena PPNI DKI Jakarta merupakan badan kelengkapan dari DPP PPNI yang dengan sendirinya tugas-tugasnya adalah bagaimana berkontribusi di dalam penanggulangan bencana,” sebutnya.

Diterangkannnya, dalam pelaksanaan dapat dilakukan secara terintegrasi melalui kerja sama dengan Pemerintah, LSM atau organisasi lain yang berkaitan dengan penanggulangan bencana, dan mengikuti panduan dari DPP PPNI.

“Yang jelas panduan kami adalah Bapena DPP PPNI,” pungkas Cicielia Ernawati Rahayu.

Dalam mendukung kegiatan Bapena nantinya, PPNI DKI Jakarta juga menyiapkan Relawan Bapena PPNI DKI Jakarta dari berbagai ilmu keperawatan (IM)