fbpx

Kualitas Daging Qurban Masjid Nurul Hikmah Diutamakan & Penerapan Prokes Diprioritaskan

Masjid Jami’ Al Falah Jakarta Prioritaskan Prokes, Kualitas Daging Qurbannya Baik & Higienis
23 Juli 2021
Menkes Apresiasi Sektor Swasta Dalam Mencapai Target Percepatan Vaksinasi Covid-19
24 Juli 2021
Show all

Kualitas Daging Qurban Masjid Nurul Hikmah Diutamakan & Penerapan Prokes Diprioritaskan

Wartaperawat.com – Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di wilayah DKI Jakarta mendapatkan perhatian dari warga masyarakatnya.

Berkaitan hal tersebut, panitia pelaksana Idul Adha 1442 H/2021 H di Masjid Nurul Hikmah RW 06, Kelurahan Cipayung, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, berupaya optimal untuk melaksanakan protokol kesehatan sesuai anjuran Pemerintah.

Melalui kesadaran masyarakat yang tinggi dan komitmen panitia pelaksana pemotongan hewan qurban untuk selalu mematuhi anjuran Pemerintah tersebut, diharapkan dapat mengurangi risiko penularan wabah Covid-19.

“Kami disini semua dari awal rapat sampai pelaksanaan hari ini kita tetap melaksanakan protokol kesehatan, artinya semua yang terlibat wajib pakai master dan dipastikan semua dalam kondisi sehat serta memakai identitas panitia,” ungkap Musirin, di area Masjid Nurul Hikmah, Cipayung, Jakarta Timur, DKI Jakarta, Kamis (22/07/2021).

“Jadi dari penyembelihan, pencacahan, pengepakan dan pembagian daging qurban tetap menerapkan protokol kesehatan,” sambung Ketua DKM Masjid Nurul Hikmah ini.

Dalam upaya mengurangi kerumunan, Musirin menjelaskan bahwa mustahiq yang menerima daging qurban itu semua diantar, jadi pihaknya mengantarkan langsung ke wilayah-wilayah di sekitar Masjid Nurul Hikmah, tapi bagi yang dekat Masjid dapat juga langsung mengambilnya.

Sehubungan dengan penggunaan besek bambu yang sudah setiap tahunnya digunakan, menurutnya untuk menjaga kualitas daging qurban.

“Besek bambu sudah biasa kami gunakan, tujuannya untuk menjaga kebersihan dan sterilnya daging. Kami juga menggunakan daun pisang yang ditaruh di dalam besek bambu, sebelum dagingnya dimasukkan. Kemudian, daging kambing dan sapi dipisah, supaya daging tetap sehat dan kebersihannya terjamin. Jadi saat diterima mustahiq daging qurban bersih dan tidak kotor,” jelasnya.

Disamping itu diterangkannya, bahwa pemberian kupon ke mustahiq tetap beredar yang disesuaikan dengan data juga, masing-masing wilayah pembagian kuponnya berbeda warna, agar tidak ketinggalan yang di data, sementara data induknya sudah disiapkan oleh panitia.

Diterangkannya, panitia Idul Adha Masjid Nurul Hikmah tahun ini telah menerima 11 ekor sapi dan 26 ekor kambing. Sementara tahun lalu 13 ekor sapi dan 26 kambing, jadi ada penurunan pada hewan sapinya. Namun 2 sapi yang sekarang ada sapi jenis limosin yang lebih besar, jadi bobot dagingnya juga lebih banyak.

Dikatakannya, pada awal pembukaan tadi pagi dilakukan pula pembacaan do’a terutama untuk bagi para pengqurban, agar Allah SWT memberikan pahala dan barokah, serta rejeki yang berlipat ganda.

Diharapkannya juga, mudah-mudahan tahun depan mereka (pengqorban) semua bisa ikut berqorban kembali, dan yang belum pun juga diharapkan dapat berqurban.

“Adapun bagian yang diqurban itu untuk mendapatkan keridhoan dari Allah SWT, dan kita meyakini kalau kita berkeinginan rejeki diluaskan, maka jangan pelit. Jadi supaya banyak rejeki dan barokah diharapkan setiap tahun diusahakan untuk berqurban,” tutupnya.

Rangkaian pelaksanaan pemotongan hewan berjalan baik, atas arahan H. Yusuf Untung selaku Ketua Panitia termasuk dukungan dari Pengurus, Jamaah dan Remaja Masjid Nurul Hikmah. (IM)

Tinggalkan Balasan

%d blogger menyukai ini: