fbpx

DPW PPNI DKI Jakarta & DPD PPNI Jakarta Timur Peduli Perawat COVID-19

Pasien Positif Covid-19 Capai 227 Orang, Menyebar Pada Daerah Di Indonesia
19 Maret 2020
HUT PPNI KE-46 : Utamakan Pesan Moral & Edukasi Pencegahan Penyebaran COVID-19
20 Maret 2020
Show all

DPW PPNI DKI Jakarta & DPD PPNI Jakarta Timur Peduli Perawat COVID-19

[DPW PPNI DKI Jakarta] – Coronavirus Disease 2019 atau COVID-19 adalah penyakit yang dapat menyebabkan gangguan pernapasan dan radang paru. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Gejala klinis yang muncul beragam, mulai dari seperti gejala flu biasa (batuk, pilek, nyeri tenggorok, nyeri otot, nyeri kepala) sampai yang berkomplikasi berat (pneumonia atau sepsis). Perawat sebagai tenaga kesehatan harus menjadi garda terdepan dalam melakukan pelayanan dengan maksimal kepada pasien dengan kasus Covid-19.

Untuk itu Ketua DPD PPNI Jakarta Timur Ns. Muzamil, S.Kep dan tim Infokom DPD PPNI Jakarta Timur beserta dengan Ketua DPW PPNI DKI Jakarta Ns. Jajang Rahmat S. M.Kep, Sp.Kep.Kom, melakukan kunjungan langsung ke Rumah Sakit Rujukan Covid-19 untuk memastikan kesiapan perawat dalam hal fisik, mental dan kebutuhan APD serta Nutrisi.

Kunjungan pertama ke RS Bhayangkara Tingkat I Raden Said Sukanto Kramat Jati di terima langsung oleh Ketua DPK PPNI Ns. Achmad Safi’i, S.Kep dan Karumkit Brigjen Pol Dr. dr. Rusdianto, M.M, M.Si, DFM, S.Ag. “terimakasih sudah datang ke RS Bhayangkara Tingkat I Raden Said Sukanto, kita butuh dukungan dan semangat dari profesi untuk perawat disini, Alhamdulillah segala kebutuhan sudah kita siapkan seperti kelengkapan APD, Nutrisi makanan” tutur Brigjen Pol Dr. dr. Rusdianto,.

Lebih lanjut Ketua DPW PPNI DKI Jakarta Menuturkan “terimakasih banyak atas terfasilitasi segala kebutuhan untuk teman-teman perawat, kita ke sini hanya untuk memastikan kesiapan rumah sakit untuk perawat dalam hal fasilitas jaminan kesehatan serta perlindungan seperti APD, tercukupnya makanan dan nutrisi tambahan serta adanya intensif tambahan sebagai bentuk reward dari pihak rumah sakit misalnya penghargaan dan sebagainya. Dari profesi PPNI nanti kita akan menfasilitasi untuk SKP, ini kita lagi diskusikan dengan DPP agar kiranya bisa terfasilitasi sebanyak 10 SKP”. Pertemuan berlangsung singkat kemudian dilanjutkan dengan kunjungan ke Ruang Isolasi tempat perawatan Pasien Corona. “Di sini sudah ada 4 pasien Covid-19 dan setiap shift perawat hanya boleh berada diruangan selama 2 jam setelah itu gantian sama yg lain. Semua perawat wajib pakai baju hazmat” kata salah satu koordinator Keperawatan.  Kunjungan ditutup dengan foto bersama sekaligus pemberian bingkisan dari DPD PPNI Jakarta Timur oleh Bapak Ns. Muzamil,S.Kep

Setelah itu kunjungan dilanjutkan ke RSKD Duren Sawit, disana disambut oleh Ketua DPK PPNI Ns. Dheni S.Kep dan dr. Theryoto, M.Kes sebagai Direktur RSKD Duren Sawit. Disini Ketua DPW PPNI DKI Jakarta memastikan tentang kesiapan ruangan dan fasilitas perlindungan APD dan nutrisi untuk perawat dikarenakan RSKD Duren Sawit yang menjadi Rumah Sakit Rujukan dengan Covid-19 dan akan ditambahkan tenaga Perawat beberapa RSUD se-Dinas Kesehatan DKI Jakarta untuk ditempatkan di Rumah Sakit ini. Direktur menuturkan “ruangan sudah kita siapkan, untuk kebutuhan APD sudah ada sesuai dengan jumlah kebutuhan dan sekarang tinggal perawat yang kita butuhkan, kalau nanti perawat ditempatkan disini akan didampingi oleh perawat senior dan saya harap  jangan mudah tersinggung oleh seniornya”, sambil semua tersenyum. Kemudian perjalan dilanjutkan keliling ruangan dan terakhir foto bersama di posko PPNI DKI Jakarta. Kunjungan ditutup dengan foto bersama sekaligus pemberian bingkisan dari DPD PPNI Jakarta Timur oleh Bapak Ns. Muzamil, S.Kep.

Terakhir, kunjungan ke RSUP Persahabatan, disana sudah disambut oleh Ketua DPK PPNI Ns. Ganjar S.Kep., serta ibu Tiramin Manurung selaku Penanggung Jawab Perawat Covid-19. Seperti sebelumnya, kunjungan Ketua DPD dan DPW PPNI ke RSUP Persahabatan untuk memastikan bagaimana dengan kondisi perawat yang bekerja serta kebutuhan APD serta nutrisi asupan tambahan. “semua mereka sudah dilengkapi dengan APD yang lengkap, Cuma memang jumlahnya terbatas, begitu juga dengan pola asupan, Cuma mereka butuh semangat dan motivasi agar selalu kuat, namun mereka sudah mulai terbiasa dengan kondisi ini” begitu tutur ibu Tiramin Manurung.

Selanjutnya Tim dari DPW dan DPD PPNI diajak keliling melihat suasana pasien Covid yang sedang di rawat di ruang Isolasi serta para perawat Covid yang begitu luar biasa. Setelah melakukan observasi dan tinjauan langsung ke ruangan-ruangan maka Ketua DPW PPNI mengajak salah satu perawat untuk diwawancarai mengenai perawat Covid ”bagaimana perasaan kamu menjadi perawat covid ?” tutur pak Jajang, “ya awalnya takut tapi setelah dijalani ya di nikmati saja, memang awalnya banyak yg menjauh dari kita termasuk sekarang tukang gojek aja gak mau bertemu kalau kita pesan makan via online, dari keluarga Alhamdulillah menerima karena juga sesama perawat, begitu juga dengan tetangga rumah sudah bisa menerima walau harus saling menjaga jarak” tutur salah satu perawat.

Lebih lanjut Ketua DPW menambahkan “ do’akan kita sedang memperjuangkan hak teman-teman agar bisa mendapatkan insentif seperti di DKI Jakarta, serta PPNI akan memberikan penghargaan dengan bobot poin SKP sejumlah 10 SKP, ini lagi kita diskusikan, semoga disetujui oleh PPNI Pusat, tetap terus semangat untuk semuanya. Tetap jaga diri dengan menggunakan APD dengan baik, cuci tangan yang baik” Acara kunjungan di tutup dengan foto bersama sekaligus penyerahan bingkisan dari DPD PPNI Jakarta Timur.

Sumber : Infokom DPP PPNI Jakarta Timur

WartaPerawat
WartaPerawat
Membela Kehormatan Profesi, Mengabdi Untuk Negeri.

Tinggalkan Balasan

%d blogger menyukai ini: