fbpx

Ngaku Perawat ? Curhatannya Merugikan Profesi Perawat

Hasil Rakerda II, PPNI Kota Padang Ingin Produksi Film Inspiratif Perawat
25 April 2018
Ini Tanggapan MKEK PPNI Terhadap Curhatan Dugaan Perawat Di Medsos
25 April 2018
Show all

Ngaku Perawat ? Curhatannya Merugikan Profesi Perawat

Wartaperawat.com – Terkadang keluh kesah seorang tenaga kesehatan disaat menjalankan tugas dapat diungkapkan kepada teman sejawat atau bisa juga kepada keluaraganya. Namun berbeda dengan dugaan seorang berprofesi perawat yang mencurahkan isi hatinya dengan kekecewaan mendalam terhadap pasien yang dirawatnya. Diceritakannya saat perawat tersebut mengalami kekeselan kepada pasien yang menggunakan BPJS, curhatannyapun tersebar di media sosial.

Curhatan dugaan seorang perawat cantik itu tengah viral dan mendapat cibiran dari nitizen di media sosial. Berawal Akun Istagram @3dara_rumpii mengunggah curhatan dari dugaan perawat berinisial D pada hari ini, Senin (23/4/2018), sekaligus D membagikan curhatannya di Facebook.

Dalam postingannya, D membuat geram nitizen lantaran curhatannya terkesan menghina pasien, sedangkan pekerjaan yang dijalaninya merupakan resiko yang akan diterima bila menjadi seorang perawat.

Pakai BPJS aja kok rewel. G*b**k banget.

Mana ada pakai BPJS kok minta fasilitas ini itu. Ribet banget.

Wong k*r* pengangguran banyak tuntutan. Bikin kesel.

Sakitnya tuh di sini ketemu orang ribet yang banyak tuntutan,” tulis D di Facebooknya.  

Selain itu, di curhatannya yang lain, D mengungkapkan bahwa Dia tidak semangat lantaran pasiennya rewel.

Gak semangat karena ngantuk. Ngantuknya tuh di sini. Tengah malam pasiennya rewel.

Hik.. hik.. kayak bayi.

Kalau bayi nangis digendong diam. Kalau nini.. Kalau nangis rewel susah.

Minta ini itu, gak ada hentinya. Sampai dokternya kewalahan,” ungkapnya. D bahkan tak segan menghina fisik pasien.

Sebal rasanya kalau setiap hari menghadapi orang seperti ini. Ngeyelan sok tahu.

Sebal pakai banget. Kemayu.

Sudah peyot, kemayu. Gak merasa tua,” tulis D. “Biasanya laki-laki yang sudah beristri perhatian. Apa lagi kalau anaknya aku yang nanganin.

Tapi, mereka yang usianya masih muda. bukan yang udah bau tanah.

Kalau yang udah bau tanah mana tau, kalau udah ditolong dirawat.

Tahunya cuma komplain dan komplain,” curhatannya lagi. Itulah curhatan dari seseorang yang mengaku perawat, curhatannya pun mendapat tanggapan negatif dari masyarakat di media sosial.

Mengamati keluh kesah seorang perawat ini, nampaknya D kurang nyaman terhadap profesi yang digelutinya. Sepatutnya seorang perawat disaat menjalankan tugasnya, dapat melayani dan merawat pasien dengan kesabaran dan keikhlasan.

Curhatan yang diduga dari seorang perawat ini masih ditelusuri kebenarannya, apakah perawat berinisial D yang tinggal di Pati, Jawa Tengah, benar-benar seorang perawat atau tenaga kesehatan lainnya. Dilihat Facebook yang beredar, berdasarkan pemilik akun tersebut tertuliskan seseorang yang berprofesi Bidan. (IM)

 

Sumber : Berbagai sumber media online.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

%d blogger menyukai ini: